Dari pembahasan tersebut di atas, belajar dalam perspektif al-Qur’an dan Hadits Nabi saw, dapat disimpulkan sebagai berikut:
- Belajar merupakan bagian dari kebutuhan alami manusia
- Belajar merpakan proses menuju perubahan tingkah laku kearah yang
lebih baik, baik melalui pembacaan, pengamatan, penelitian, perenungan
dan pengalaman langsung
- Al-Qur’an memerintahkan kaum beriman untuk belajar secara
berkelanjutan, supaya mereka dapat berkembang mencapai kesempurnaan
sebagai hamba Allah dan khalifahNya
- Objek pembacaan/ pembelajaran mencakup seluruh fenomena alam semesta, manusia, sejarah, tanda-tanda zaman dll
- Belajar merupakan jalan mencapai sukses dan kebahagiaan
- Karakteristik atau ciri khas belajar dalam persektif al-Qura’an dan Hadist Nabi adalah:
- Belajar bagian dari ibadah kepada Allah, karena itu harus dilakukan dengan ikhlas dan sungguh-sungguh
- Diorientasikan untuk mencapai manfaat dan kemaslahatan
- Landasan iman senantiasa menjadi paradigma utama, karena itu ia harus mengawal pengembangan sain dan teknologi
- Mendorong pembelajar untuk menjadi manusia yang takut dan kagum kepada Allah
- Melibatkan potensi akal, intuisi/hati dan prerasaan serta seluruh panca indra, sehingga terjadi proses tilayah dan tazkiyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar